Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Cara mudah dan simple memilih daging ayam segar dan layak konsumsi

sobatlima.com || Tips memilih daging ayam segar dan layak konsumsi || Tips rumahan
 Berbagai macam masakan nikmat dapat dibuat dari daging ayam. Umumnya masyarakat banyak membeli ayam pedaging biasa karena lebih murah dan teksturnya empuk. Selain itu jarang sekali kita dapati daging ayam kampung di pasar atau tempat penjualan daging lainya. Padahal daging ayam kampung lebih sehat dan rasanya lebih enak.

memilih daging ayam segar,memillih ayam yang baik,ciri ayam berformalin,ciri ayam tiren,Ciri ayam tidak layak konsumsi,cara memilih ayam yang segar


Dalam membeli daging ayam atau daging lainya,kita juga harus jeli dan tidak sembarangan membeli. Karena tetap saja ada pedagang nakal yang berulah. Pedagang tersebut biasanya menjual daging yang sebenarnya tidak layak konsumsi. Terutama di bulan puasa seperti ini karena omset penjualan semakin neningkat. Beberapa macam daging ayam tidak layak konsumsi antara lain daging berformalin atau ayam tiren ( mati kemaren ).Agar terhindar dari ulah nakal pedagang yang menjual daging ayam tidak segar atau bahkan berformalin ada baiknya kita simak tips berikut ini sekalipun gizinya tinggi namun kita harus tetap waspada dalam memilih dan membeli daging ayam. Salah mengkonsumsi daging ayam dapat membawa dampak kurang baik pada kesehatan. Nah berikut ini adalah tips memilih daging ayam yang baik.


1. Diraba

Cara pertama gosok kulit ayam menggunakan jari tangan atau jempol. Perhatikan bila ada rasa seperti tepung Anda patut curiga kemungkinan daging ayam telah dicuci dan dilumuri bahan kimia. Biasanya meskipun sudah dicuci,daging ayam yang telah dilumuri bahan kimia tidak akan bersih total. Pasti ada sedikit sisa bahan kimia yang menempel pada kulit daging ayam.

2. Lalat

Cara kedua untuk mengetahui apakah daging ayam yang dibeli mengandung boraks atau zat kimia berbahaya lainya, anda bisa melihat dengan cara mengamati lalat disekitar daging. Lalat akan cenderung menghindari daging ayam yang mengandung zat kimia. Jadi perhatikan jika daging ditempeli lalat maka kemungkinan besar daging tidak mengandung zat kimia dan layak dikonsumsi.

3.Bau daging

Daging ayam yang segar memiliki bau yang berbeda dengan daging yang sudah lama. Daging yang sudah lama disimpan dan berkali-kali masuk frezer memiliki bau khas.
Untuk itu bila tercium bau anyir dan amis yang sangat kuat segera tinggalkan daging ayam itu dan cari yang lain. Untuk mencium bau kita tidak perlu mendekatkan ke hidung. Karena bau anyir akan tercium bila kita mendekati daging yang hampir busuk tersebut

4.Warna

Cara keempat adalah mengamati warna daging. Warna daging ayam yang baik adalah yang berwarna putih krem namun sedikit kemerahan. Jadi jika melihat daging berwarna pucat kebiruan dan sangat mengkilat tinggalkan saja.


5. Tekstur Daging

Nah ini yang termudah untuk menentukan daging masih segar atau tidak. Yaitu melalui tekstur kekenyalan daging. Untuk mengetesnya tekan daging ayam dengan jari. Jika daging dengan cepat kembali ke bentuk semula maka dapat dipastikan bahwa daging masih segar. Namun jika saat ditekan daging lama kembali ke bentuk semula,maka daging tersebut sudah tidak segar.

6. Harga

 Yang terakhir adalah harga. Daging yang berkualitas rendah tentu saja akan dijual dengan murah. Jadi lebih baik kita membeli dengan harga yang umum di pasaran. Saran lain yang saya berikan adalah membeli di tempat pemotongan ayam langsung. Saat sekarang cukup banyak  kios daging ayam yang memotong langsung ayam segar atau masih hidup saat ada pembeli. Jadi kita bisa memilih ayam dalam keadaan hidup dan tentu saja segar. Sekian tips memilih daging ayam yang baik dan segar, baca juga perbedaan dan cara memilih telur ayam yang baik dan layak konaumsi . Sampai jumpa pada artikel bermanfaat lainya. 

Posting Komentar untuk "Cara mudah dan simple memilih daging ayam segar dan layak konsumsi"