5 hal sepele yang bisa membuat kenari malas bunyi dan mudah sakit

 

Kenari adalah salah satu burung yang cukup populer di Indonesia. Meskipun kepopulerannya masih kalah dengan burung kicau seperti murai, cucak rowo, kacer, cucak ijo dan lain-lain. Burung ini juga sering dilombakan di berbagai tempat. Selain kicauannya yang bervariasi berapa penggemar burung memilih kenari karena terbilang mudah perawatannya serta banyaknya stock pada para penangkar kenari. Walaupun perawatannya terbilang mudah, akan tetapi tetap perlu menggunakan tips atau trik kenari tetap gacor , rajin bunyi dan selalu sehat. Kenari hampir sama dengan lovebird karena penggemarnya ada yang lebih menyukai warna, suara, dan ada juga yang menyukai postur tubuh kenari. Salah satu hal yang paling penting dalam melakukan perawatan kenari adalah kenyamanan dan rasa aman kenari tersebut.
Jika kenari tersebut merasa aman dan nyaman, maka secara otomatis burung akan rajin bunyi. Ada 6 hal yang biasa sobat kicau sepelekan dalam merawat kenari sehingga kicauan kenari sering menurun atau tidak stabil.

1. Pakan dan air minum

1 hal penting yang sering membuat Kenari tidak nyaman adalah pakan dan air minum.
Sebaiknya jangan sampai kenari mengalami kekurangan pakan apa lagi minum karena hal ini bisa membuat kenari tidak lagi rajin berkicau.  Tambahkan juga ketimun untuk kenari.Seringkali sobat kicau mania malas-malasan untuk mengganti air minum ataupun pakan padahal hal itu sangat penting untuk kenari.

2. Lokasi gantang sangkar

Penyebab lain yang bisa mengurangi rajin atau tidaknya kenari  dalam berkicau adalah penempatan sangkar. Kenari adalah burung yang sensitif terhadap polusi udara. Untuk itu jangan gantang atau gantung sangkar di tempat yang mengandung polusi udara seperti pinggir jalan yang sering dilewati mobil ataupun motor. Itu jangan sampai sangkar berdekatan dengan sumber angin elektronik seperti kipas angin , AC dan lain-lain.

3. Kebersihan sangkar

 kebersihan sangkar menjadi hal yang wajib diperhatikan dalam memelihara kenari. Yang terlalu kotor sering menjadi sarang bakteri ataupun parasit yang sewaktu-waktu bisa menginfeksi si kenari. Di sebelum kesehatan kenari terganggu Jangan lupa untuk selalu membersihkan sangkar agar terjaga kebersihannya.

4. Hewan pengganggu

Hewan lain seperti tikus ataupun kucing yang biasa memakan daging sangat mudah ditemukan di rumah-rumah. Selain itu jangan pula dekatkan kenari dengan burung lain yang bersuara keras seperti jalak suren atau poksay jambul.

5. Hindari Tempat lembab

Yang terakhir adalah jangan menggantungkan sangkar kenari di tempat yang lembab. Karena tempat lembab sering menjadi penyebab kenari menjadi malas bunyi dan juga rentan terkena penyakit

Itulah beberapa hal yang sering disepelekan sobat Kicaumania dalam memelihara kenari. Salah satu tips terakhir agar kenari rajin berkicau adalah, sobat harus memelihara lebih dari satu.  hal tersebut akan memancing kenari rajin berkicau dan bersahut-sahutan karena ada burung kenari lain. Demikian tips burung kali ini, jangan lupa tinggalkan komentar atau sobat bisa masukkan email di bawah untuk mendapatkan artikel terbaru berikutnya