Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

Sharing pengalaman! Pengobatan tradisional sembuhkan Urtikaria/biduran berkepanjangan

Sobatlima.com jumpa lagi media sharing dan informasi sobatlima.com pada beberapa waktu yang lalu sudah saya bahas tentang penyakit biduran atau dalam bahasa ilmiah adalah urtikaria. Selain 2 nama tersebut banyak nama-nama lain seperti kaligata sumimikan, tergantung dari daerah masing-masing. Pada artikel lalu yang saya bahas adalah beberapa penyebab, cara pengobatan dan pencegahan biduran/urtikaria yang saya dapat dari beberapa sumber. Kebanyakan cara pengobatannya adalah dengan memberikan antihistamin atau anti alergi yang menurut saya bersifat sementara. Dan jika kita terkena lagi penyebab alergi, biduran tersebut bisa muncul kembali.

Biduran, kaligata, sumimikan, urtikaria, cara mengobati biduran, biduran menular, obat biduran, biduran berkepanjangan, cara bekam, bekam kepala, bekam Tebet, bekam Bandung bekam Jawa, darah kotor, mengatasi biduran, biduran Bolehkah mandi, penyebab biduran


Untuk post Kali ini saya akan sharing pengalaman saya karena dulu saya pernah mengalami urtikaria atau biduran yang cukup parah bukan cuma berhari-hari namun sampai 2 tahun. Penyakit tersebut datang ketika saya bekerja palu Sulawesi Tengah. Memang dalam riwayat keluarga dari ayah dan saudara alergi dengan udang dan itu menurun kepada saya. Jika saya memakan udang yang digoreng maupun dimasak maka biduran akan muncul dengan tiba-tiba dan bisa seharian menderita karena gatal yang amat sangat. Dulu biasanya saya sering meminum obat anti alergi yang biasa dijual di warung yaitu CTM.
Memang Dengan meminum obat anti alergi rasa gatal dan biduran akan hilang dalam waktu beberapa jam. Namun jika saya kembali memakan udang maka akan muncul lagi. Untuk itu hingga saat ini saya akan sangat menghindari udang bahkan makanan atau masakan yang mengandung udang.

Tapi tidak habis pikir saat saya pindah ke Palu Sulawesi Tengah sekitar tahun 2006 hingga 2008. Penyakit biduran tersebut muncul kembali bahkan hampir setiap hari, menjelang sore. Seringkali biduran muncul di seluruh badan hingga muka lihat seperti lebam. Saya sendiri sering malu dan memilih diam dirumah saat tiduran tersebut muncul. Berkali-kali saya memeriksakan diri ke dokter dan diberikan bermacam-macam obat tapi selalu muncul kembali. Mungkin karena cuaca panas kota Palu yang dilewati garis khatulistiwa tidak cocok atau membuat alergi saya datang kembali. Biasanya karena saking tidak tahannya nya saya kerok pakai sendok atau uang logam seperti kerokan biasa. Dengan begitu akan mengurangi rasa gatal.
Berbagai macam obat sudah saya coba termasuk obat bersih darah namun tetap saja sama dan tidak ada perubahan. Selama hampir 2 tahun tersebut, biduran tersebut selalu muncul dan seringkali Saya minum obat anti alergi yang saya beli di apotek maupun dari dokter. Hingga suatu ketika saya bertemu seorang teman dari Jawa yang sama-sama merantau di Kota Palu Sulawesi Tengah. Dan secara kebetulan teman saya tersebut juga memiliki alergi biduran yang hampir sama dengan saya yaitu udang dan cuaca. Namun bedanya jika biduran saya muncul saat cuaca panas teman tersebut justru muncul saat cuaca dingin.

Solusi terbaik adalah bekam

Dari teman saya tersebut saya mendapatkan an sebuah saran untuk menyembuhkan total penyakit biduran tersebut yaitu dengan bekam. Menurut teman saya tersebut salah satu penyebab dari urtikaria atau biduran adalah darah kotor yang menyebar di seluruh tubuh. Sedangkan proses bekam itu sendiri adalah mengeluarkan sel darah kotor dari dalam tubuh. Bekam adalah salah satu teknik pengobatan untuk beberapa macam penyakit yang dianjurkan Rasulullah SAW. Lalu karena sudah hampir frustasi dan tidak tahan lagi dengan rasa gatal yang hampir setiap hari datang Akhirnya saya melakukan anjuran teman saya yaitu melakukan bekam. Namun bekam tersebut saya lakukan di Jawa karena saya harus sudah pulang dari Palu sebelum lebaran. Biayanya Tidak terlalu mahal hanya dengan Rp50.000. Alhamdulillah hanya dengan melakukan 1 kali bekam hingga saat ini tahun 2019 biduran tersebut sudah tidak muncul lagi. Itulah tadi sedikit pengalaman tentang pengobatan yang manjur urtikaria atau biduran yang saya alami sendiri. Silahkan sobat mencoba sendiri jika mengalami hal yang sama dengan apa yang saya alami jangan lupa bagikan artikel ini dan semoga bermanfaat. Untuk artikel Berikutnya saya akan bahas cara mengatasi biduran atau urtikaria pada anak-anak dan sampai jumpa.

1 komentar untuk "Sharing pengalaman! Pengobatan tradisional sembuhkan Urtikaria/biduran berkepanjangan"

Unknown 23.11 Hapus Komentar
Biduran 2 sdh thn,.mnum obat trus, bekam 2.kali blm ada perubahan 😪