Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget Atas Posting

5 Langkah aman jual beli di FACEBOOK

Jual beli online sudah menjadi kebutuhan yang umum untuk saat ini.Dengan berkembangnya teknologi smarthpone,siapa saja bisa menjual atau membeli tanpa perlu bersusah payah  mencari barang yang diinginkan.Tinggal klik, transfer,barang pun datang.Di online shop yang resmi dan terdaftar,tentu kita tidak perlu khawatir karena pasti pakai sistem rekber.jadi transaksi pasti aman dari penipuan.Bahkan bila barang yang datang tidak sesuai atau cacat,kita bisa mengajukan komplain atau membatalkan transaksi.Tapi  selain olshop resmi,banyak juga yang memilih transaksi melalui medsos semisal facebook.Hal itu terbukti dengan banyaknya grup jual beli segala macam barang baik baru maupun bekas.Ada juga transaksi lain seperti burung,hewan ternak atau juga hasil pertanian.Kemudahan dan harga murah menjadi alasan bagi pengguna FB untuk bertransaksi.
Nah,kemudahan jual beli online ini ternyata juga menjadi celah bagi oknum oknum tidak bertanggung jawab untuk melakukan penipuan.Kita sudahn transfer uang...ehh barang yang ditunggu tidak kunjung datang.Celakanya lagi akses komunikasi langsung lenyap! jelas terjadi penipuan.Karena tidak ada jaminan,sering kali kita bingung harus kemana.Lalu apa saja yang harus kita lalukan agar terhindar dari penipuan transaksi online di facebook? Sobat Lima akan merangkum dalam 5 cara agar terhindar dari penipuan online di facebook.
1.Jangan tergiur harga super murah
Dengan pengguna facebook yang berjuta juta indonesia menjadi salah satu pengakses facebook terbesar.Karena itulah banyak seller online yang menggunakan media ini sebagai salah satu tempat pemasaran.Grup2 jual beli juga tersebar di seluruh wilayah.Sayang hal ini juga dimanfaatkan beberapa oknum seller penipu biasanya setelah kita transfer,akun kita langsung di blokir.Walhasil uang kita lenyap.Nah tips pertama adalah jangan tergiur dengan harga murah.Penjual abal abal ini akan menarik minat pembeli dengan iming iming harga murah dan tentu saja disertai foto yang bagus (kadang ambil dari google).Kita harus hati hati dengan produk apa saja yang dijual dengan harga dibawah standar.Bisa juga kita cek harga barang tersebut di google.Jika terlalu jauh dan tidak masuk akal,abaikan saja.Dan jika masuk akal kita lanjut ke langkah kedua.
2.Cek profil
Setelah dirasa cocok dengan barang dan harga,jangan kita langsung deal.Apalagi jika barang dengan harga wah.Mending kita sedikit repot tapi tidak terjadi penyesalan.Cek profil FB penjual,biasanya akun penipu selalu baru.Periksa kapan ia bergabung dengan facebook.Jangan lupa tanyakan identitas asli penjual seperti ktp atau sim jika transaksi jual beli jarak jauh( bukan COD).Penjual yang benar-benar bisa dipercaya biasanya akan menyertakan kontak atau alamat lengkap di profil.
3.Cek hp dan no rekening!
Pemerintah melalui kemenkominfo telah merilis situs database tentang no  rekening dan juga no telepon yang terkait dengan kejahatan,termasuk juga penipuan jual beli.Kita bisa buka situs keluaran pemerintah ini di cekrekening.id .Disana kita tinggal memasukkan no rekening dan nanti akan keluar informasi bila rekening tersebut terindikasi pernah melakukan penipuan.Atau bisa kunjungi kredibel.co.id jika ingin mengecek no hp / rekening.Caranya kurang lebih sama.Di kedua situs tersebut kita juga bisa melaporkan no hp/rekening bank yang pernah menipu kita tentunya dengan data dan bukti yang valid.Setelah di kroscek baru akan dimasukan ke daftar blacklist.
4.Jika jarak jauh pakai rekber terpercaya
Setelah lolos dari langkah 1-3 diatas ada baiknya kita pilih cara transakai barang yang tepat.Ada baiknya kita utamakan COD (Cash on delivery) jika transportasi kita terjangkau.Bawa juga teman sebagai saksi atau jaga jaga.Jangan mau jika diajak COD di tempat yang sepi dan jauh dari keramaian,kita patut waspada.Ingat pesan bang napi,"kejahatan bukan hanya terjadi karena ada niat dari pelaku,tapi juga karena ada kesempatan,WASPADALAH".Dengan sistem COD kita bisa langsung memeriksa kualitas barang.
Sealnjutnya jika kita  harus transaksi dengan transfer dan pengiriman karena jauh,gunakan saja rekber terpercaya.Banyak jasa rekber terpercaya seperti rekber.id,qbank dan lainnya.Jika penjual menolak dengan berbagai alasan batalkan saja.Biasanya jika kita menggunakan jasa rekber,kita akan dikenai fee berkisar 1-2,5% dari transaksi.Yang penting aman.
5.Simpan struk transfer
Ini yang terpenting! jika kita deal dengan barang dan kita percaya pada penjual.Saat kita memulai proses jual beli jangan lupa simpan data2 yang ada,terutama bukti struk transfer.Struk transfer bisa kita gunakan sebagai alat bukti jika barang yang kita pesan tidak pernah datang dan kontak atau akun kita diblokir penjual.Nah,belanja online memang mudah dan nyaman,tapi jangan juga kita lengah dan terpedaya dengan kata manis penjual.Kita harus hati hati dan paling tidak waspada.Namun jika penipuan sudah terjadi silahkn simak artikel dibawah ini


Posting Komentar untuk "5 Langkah aman jual beli di FACEBOOK"